susunan pemain timnas indonesia vs tim nasional sepak bola singapura
-
2024-10-09 22:53:52 Source:susunan pemain timnas indonesia vs tim nasional sepak bola singapura
Browse(99)
susunan pemain timnas indonesia vs tim nasional sepak bola singapura,gbo500,susunan pemain timnas indonesia vs tim nasional sepak bola singapura Jakarta, CNBC Indonesia-Wakil Menteri Keuangan II Thomas Djiwandono menyebut fragmentasi global yang belakangan ini menguat ikut berimbas pada kondisi perpajakan. Dia menyebut dunia yang semakin terpecah-pecah itu membuat penarikan pajak semakin sulit. "Globalisasi memang telah menghubungkan pasar, tetapi juga telah menciptakan tantangan baru, terutama di bidang perpajakan," kata Thomas dalam pidato sambutannya dalam acara International Tax Forum 2024 pada Selasa, (24/9/2024). Dia mengatakan fragmentasi global dan ketegangan geopolitik telah mengubah banyak kebijakan perdagangan dan perpajakan di dunia. Perubahan itu terutama terjadi pada negara-negara besar seperti Amerika Serikat, Tiongkok dan Uni Eropa. "Ketegangan geopolitik ini menambah kompleksitas perpajakan internasional," kata dia. Thomas menyebut saat ini banyak negara yang mengadopsi kebijakan ekonomi proteksionis atau berorientasi kepada kepentingan nasional. Hal ini, kata dia, memperkuat terjadinya fragmentasi sekaligus memberikan tantangan besar pada pajak global. "Karena tarif dan ketegangan geopolitik mempengaruhi manufaktur dan ekspor global, Indonesia harus menavigasi melalui fragmentasi tersebut sambil memperkuat ekonomi domestiknya," kata dia. Selain fragmentasi, Thomas menyebut perkembangan digitalisasi yang pesat juga telah menimbulkan tantangan pada perpajakan. Dia mengatakan ketika terjadi fragmentasi, perusahaan multinasional bereaksi dengan mengalihkan operasi dan keuntungannya melintasi batas negara. "Dengan perkembangan ini, Indonesia seperti banyak negara berkembang lainnya dapat berisiko kehilangan pendapatan pajak," kata dia. Menurut dia, berkembangnya digitalisasi dan teknologi yang mengaburkan batas negara, membuat sistem pajak tradisional ketinggalan jaman. Banyak perusahaan multinasional beroperasi di banyak negara tanpa kehadiran fisik. Kondisi itu, kata dia, membuat perusahaan-perusahaan itu mengambil keuntungan di negara lain, namun membayarkan pajaknya di negara asal perusahaan. "Kondisi ini membuat semakin tidak selarasnya antara tempat laba dihasilkan dengan tempat pajak dibayarkan," kata dia.Baca:
Manufaktur RI Makin Hancur, Prabowo Sulit Kejar Capaian SoehartoBaca:
Industri Tambang & Pengolahan Mulai Loyo, Setoran Pajak Merosot Tajam
(rsa/mij) Saksikan video di bawah ini: Video: DJP Bantah Data NPWP Jokowi & 6 Juta Wajib Pajak Bocor
iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Setoran Loyo! Kantor Pajak Bakal Gencar Kejar 'Pengemplang'
Previous article:midasplay login
Next article:kraton bet