udinslot login

udinslot login,erek kuda nil,udinslot loginNGAWI, Jawa Pos Radar Madiun– Luka hati hendak dibawa mati. Mungkin itu yang ada di benak WS. Warga Kecamatan Pitu, Ngawi itu diduga berniat bunuh diri usai membacok HW yang tak lain adalah tetangganya sendiri. Kejadian Rabu (17/5) kemarin sontak membuat geger tetangga keduanya.

Informasi yang dihimpun di tempat kejadian perkara (TKP), kejadian berdarah tersebut dipicu oleh rasa sakit hati WS kepada korban. Lelaki 58 tahun itu diduga nekat membacok HW menggunakan sebilah sabit. ‘’Saya tahu kejadian ini dari keponakan yang juga anak korban,’’ kata Suryati, 48, kakak HW.

Anak HW yang baru berusia empat tahun mendatangi rumah bibinya sambil menangis. Kemudian bercerita ada pria jahat di rumahnya. Penasaran dengan perkataan tersebut, Suryati bergegas mengecek. Korban rupanya tergeletak dengan kepala bersimbah darah di depan rumah. ‘’Korban coba saya angkat sambil teriak minta tolong,’’ ujarnya.

Ketika merawat korban, lanjut Suryati, tiba – tiba terdengar teriakan dari rumah sebelah. Tetangganya itu menjerit karena melihat WS tergeletak di depan pintu dapur. Tubuhnya juga berlumuran darah. Belakangan diketahui warga yang berteriak itu merupakan istri WS. ‘’Warga kemudian lapor polisi,’’ ucap Suryati.

HW dan WS dirawat intensif di instalasi gawat darurat (IGD) RSUD dr Soeroto. Hasil visum, korban menderita luka sayatan pada bagian kepala. Sedangkan lengan kiri WS nyaris putus. (sae/cor)