link rajatoto
-
2024-10-09 12:12:53 Source:link rajatoto
Browse(7)
link rajatoto,statistik tim nasional sepak bola prancis vs tim nasional sepak bola argentina,link rajatotoJakarta, CNN Indonesia-- Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Suharyono angkat suara terkait permintaan pihak keluarga kepada Komnas HAM agar dilakukan ekshumasi terhadap jenazah Afif Maulana. Suharyono mengatakan pihaknya mempersilahkan apabila pihak keluarga Afif ingin kembali melakukan pemeriksaan lewat mekanisme ekshumasi. Ia menegaskan sedari awal proses autopsi juga tidak dilakukan oleh Dokter Forensik Polri melainkan oleh pihak RSUD Dr. Achmad Mochtar. "Itu sangat bagus (permintaan ekshumasi), karena dari awal yang melaksanakan autopsi juga dokter forensik dari luar, bukan dokter forensik Polisi," ujarnya saat dihubungi, Kamis (4/7). ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT "Kalau sekarang misalnya, hasilnya sudah ada, nanti digali kubur lagi untuk dicek lagi, silahkan saja," tuturnya. Lebih lanjut, Suharyono mengaku pihaknya juga siap untuk menghadirkan dokter forensik yang mengautopsi jasad Afif pertama kali dalam proses ekshumasi. "Nanti siapa saja dokter forensik yang dihadirkan. Tapi yang pasti dokter forensik yang pertama, yang mengautopsi itu pasti juga akan hadir memberikan keterangannya," jelasnya. Diketahui Direktur LBH Padang Indira Suryani selaku kuasa hukum keluarga Afif Maulana, meminta Komnas HAM untuk dapat membantu proses ekshumasi terhadap korban. Indira mengatakan pihak keluarga juga mendorong agar Komnas HAM dapat membentuk tim investigasi khusus untuk mengusut dugaan penganiayaan terhadap Afif. "Kami juga meminta Komnas HAM untuk membentuk tim investigasi di kasus ini. Itu permintaan kami. Keluarga juga menyampaikan kepada Komnas HAM keluarga sepakat untuk melakukan ekshumasi atas jenazah Afif Maulana," jelasnya. Sebelumnya seorang siswa SMP berusia 13 tahun, Afif Maulana (AM), ditemukan tewas dengan kondisi luka lebam di bawah jembatan Batang Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Minggu (9/6) siang. Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang menduga korban meninggal dunia karena disiksa anggota Sabhara Polda Sumbar yang sedang melakukan patroli pencegahan tawuran. Buntut peristiwa ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan tim dari Mabes Polri untuk ikut mengecek pengusutan kasus dugaan penganiayaan oleh anggota Polda Sumatera Barat terhadap siswa Afif hingga tewas. Sigit menjelaskan tim yang dikerahkan untuk melakukan supervisi itu terdiri dari Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) hingga Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri. "Sudah turun dari Mabes Polri, tim Itwasum, Propam, untuk mengecek penyidikan dan proses yang dilakukan. Termasuk Kompolnas juga turun untuk mengecek," kata Sigit, Selasa (2/7).Lihat Juga :
Koalisi Sipil Minta Bareskrim Awasi Penyelidikan Kasus Afif Maulana
(tfq/DAL)Lihat Juga :
Update Kematian Afif: Kapolri Terjunkan Propam, Janji Sanksi Pidana
Previous article:jax pena filipina
Next article:situs toto togel 176
Related reading
- ● pragmatic777 rtp
- ● kode alam erek erek semut 3d
- ● mekar 777
- ● buku mimpi 2d 11
- ● asia76 slot
- ● jawara 88
- ● mimpi renovasi rumah togel
- ● arti mimpi melihat orang kecelakaan meninggal di tempat
- ● pintu ajaib slot demo
- ● klasemen liga uefa europa
- ● hasil final aff 2023
- ● jinslot login
- ● tante togel
- ● pengantin 2d togel
- ● situs protogel