erek erek kecelakaan sepeda motor

erek erek kecelakaan sepeda motor,epicslot88,erek erek kecelakaan sepeda motorJakarta, CNN Indonesia--

Sekretaris Jenderal Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) Kao Kim Hourn menyoroti pembangunan infrastruktur digital guna mengembangkan konektivitas digital di antara negara-negara anggota organisasi kerja sama Asia Tenggara itu sehingga mendorong peningkatan ekonomi.

"Penting bagi kita untuk benar-benar melakukan apa yang dapat dilakukan di seluruh kawasan ASEAN dengan berinvestasi lebih banyak pada infrastruktur digital," kata Kao Kim Hourn di Sekretariat ASEAN, Jakarta, Jumat (9/6) seperti dikutip dari Antara.

Lihat Juga : Sri Mulyani Sebut Biaya Logistik RI Masih Tinggi

Kao Kim Hourn melihat ekonomi digital telah dikembangkan di setiap negara anggota, terutama dalam hal pembayaran atau transaksi secara daring. Oleh karena itu, dia menilai perlu kerja sama tingkat regional untuk mengembangkan dan memanfaatkan peluang dalam ekonomi digital.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi, saya kira menggunakan mata uang lokal dan melakukan pembayaran digital adalah sesuatu yang kita tunggu-tunggu," kata Kao.

Lihat Juga : TNI Bakal Latihan Militer Perdana Bareng Negara ASEAN di Natuna

Penutupan celah

Meskipun demikian, Kao menilai perlu ada upaya menutup celah yang tidak hanya dalam hal regulasi, tetapi juga dalam hal kebijakan dan infrastruktur digital. Pasalnya,  tidak semua negara ASEAN memiliki tingkat infrastruktur yang sama memadai.

"Kita belum berada di level yang sama," kata dia.

Oleh karena itu, investasi pada pembangunan infrastruktur digital, kata dia, penting diambil agar konektivitas digital berkembang.

Dia juga menilai perlu ada upaya meningkatkan kapasitas keterampilan digital, terutama bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah. Dengan membangun infrastruktur digital untuk memperlancar konektivitas, maka masyarakat dimudahkan dalam melakukan transaksi antarnegara.

"Ini akan menjadi lebih mudah, tetapi juga dengan kecepatan yang lebih besar. Dan itu akan sangat meningkatkan perekonomian," ujar Kao Kim Hourn.