nagasaon sydney kamis

nagasaon sydney kamis,no togel 49,nagasaon sydney kamis

Jakarta, CNBC Indonesia - Ekonom senior dari Universitas Indonesia yang juga merupakan salah satu pendiri Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Faisal Basri wafat, Kamis (5/9/2024).

Direktur Eksekutif INDEF Tauhid Ahmad mengatakan, Faisal sempat dirawat di Rumah Sakit Mayapada dekat kediamannya. Ia dirawat di rumah sakit itu karena serangan jantung, dua hari sebelum meninggal.

"Beliau kena serangan jantung dua hari lalu, dan sempat dirawat di rumah sakit, tapi mungkin Allah berkehendak lain," kata Tauhid saat ditemui di rumah duka, kawasan Tebet, Jakarta, Kamis.

Tauhid menceritakan, ia mendapat kabar Faisal meninggal dari putrinya. Faisal menurut Tauhid juga sudah punya penyakit jantung serta diabetes.

Baca:
Kabar Duka, Ekonom Senior Faisal Basri Meninggal Dunia

"Memang beliau sudah punya masalah dengan jantung nya dan juga diabetes. Jadi walaupun ke kantor tak lupa untuk bawa obat dan sebagainya dan menjaga betul untuk makanan," ujar Tauhid.

"Ya beliau juga mungkin karena rokok dia senang, karena berfikir, dan senang berdiskusi di ruang terbuka, santai, dengan kolega maupun kami juniornya," tegasnya.

Faisal Basri meninggal dunia pada Kamis (5/9/2024) pukul 03:50 WIB di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan Jakarta dalam usia 65 tahun.

Faisal Basri akan dimakamkan siang ini berangkat dari Masjid Az Zahra, Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan.

Baca:
Kritik Terakhir Faisal Basri & Kisah Pembubaran Petral

Mengutip laman LPEM FEB UI, Faisal Basri adalah ekonom dan politikus alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia. Dia adalah salah seorang keponakan dari mendiang Wakil Presiden RI Adam Malik.

Faisal Basri menyelesaikan pendidikan sarjananya di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia (1985) dan meraih gelar Master of Arts bidang ekonomi di Vanderbilt University, Nashville, Tennessee, Amerika (1988).

Dia merupakan pengajar pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia untuk mata kuliah Ekonomi Politik, Ekonomi Internasional, Ekonomi Pembangunan, dan Sejarah Pemikiran Ekonomi sejak 1981.

Faisal Basri juga merupakan pengajar pada Program Magister Akuntansi (Maksi), Program Magister Manajemen (MM), Program Magister Perencanaan dan Kebijakan Pembangunan (MPKP), dan Program Pascasarjana Universitas Indonesia sejak 1988.

Dia pernah diamanatkan menjadi Ketua Jurusan ESP (Ekonomi dan Studi Pembangunan) FEBUI (1995-1998), Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Perbanas Jakarta (1999-2003), Pendiri Institute for Development of Economics & Finance (INDEF) (1995-2000).

Sementara di bidang pemerintahan, Faisal Basri pernah menjadi anggota Tim "Perkembangan Perekonomian Dunia" pada Asisten II Menteri Koordinator Bidang EKUIN (1985-1987) dan anggota Tim Asistensi Ekuin Presiden RI (2000).


(haa/haa) Saksikan video di bawah ini:

Video: Manufaktur RI Hancur Saat Filipina Meroket, Apa Penyebabnya?

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Ekonom Wanti-Wanti RI Bisa Tumbuh di Bawah 5%

Previous article:syair putra bali hari ini

Next article:erek 78 2d