result hk 2020 sampai 2022

result hk 2020 sampai 2022,gone girl full movie,result hk 2020 sampai 2022

Daftar Isi
  • 1. Investigator masih bingung motif pelaku tembak Trump
  • 2. Penembak Trump juga kumpulkan data-data Joe Biden
  • 3. Pelaku penembak Trump gunakan drone pengintai
  • 4. Trump diklaim sudah pulih
  • 5. Trump dapat ucapan 'mesra' dari Presiden China Xi Jinping
Jakarta, CNN Indonesia--

Seminggu selepas penembakan Donald Trumpsaat kampanye di Pennsylvania, Amerika Serikat (AS), sejumlah fakta baru atas kejadian itu terungkap.

Calon presiden AS itu selamat dari percobaan pembunuhan. Pasalnya, peluru yang ditembakkan meleset ke bagian atas telinga kanannya, alih-alih mengenai kepala Trump.

Pelaku penembakan juga sudah diringkus aparat penegak hukum AS. Ia adalah Thomas Matthew Crooks, seorang pemuda berusia 20 tahun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut deret fakta terbaru sepekan usai penembakan Donald Trump:

1. Investigator masih bingung motif pelaku tembak Trump

Investigator masih kebingungan apa motif Thomas Crooks menembak Trump. Pelaku dianggap sebagai sosok penyendiri yang cerdas dan sederhana.

Ia juga menunjukkan ketertarikannya pada senjata, tetapi jauh dari hal berbau politik.

Para penyelidik berspekulasi niat Crooks mungkin tak terlalu politis dan lebih menyerang target dengan profil tertinggi di dekatnya. Namun, otoritas terkait menyebut penyelidikan masih berada pada tahap awal.

Di lain sisi, Crooks dianggap mirip dengan puluhan pemuda lain dalam beberapa tahun terakhir. Ia dinilai sejenis dengan para pembuat kekacauan di berbagai belahan AS menggunakan senapan serbu bertenaga tinggi.

Lihat Juga :
5 Aksi Percobaan Pembunuhan terhadap Presiden, dari RI hingga AS

2. Penembak Trump juga kumpulkan data-data Joe Biden

Thomas Matthew Crooks disebut tak hanya mengulik informasi tentang Donald Trump. Ia diklaim juga mengumpulkan data-data Presiden AS Joe Biden, yang merupakan rival Trump di pemilihan presiden kali ini.

Informasi terkait Biden disimpan dalam ponsel Crooks. Selain mencari lokasi rapat umum Donald Trump, Crooks juga disebut mengantongi data tentang Konvensi Nasional Partai Demokrat akan datang, yang merupakan partai Biden.

Para pejabat federal berspekulasi Thomas Crooks mungkin ingin melakukan penembakan kepada sosok dengan profil tinggi. Ia lalu mendapatkan kedekatan serta waktu acara Donald Trump, di mana punya kesempatan yang paling mudah diakses.

Lihat Juga :
Trump Janji ke Zelensky Bakal Akhiri Invasi Rusia di Ukraina

3. Pelaku penembak Trump gunakan drone pengintai

Penembak Donald Trump disebut menggunakan drone untuk mengintai lokasi kejadian. Crooks disebut memakai pesawat nirawak itu untuk memetakan atap-atap gedung di sekitar tempat kampanye Trump.

Mengutip CNN, para penyidik mengatakan pengintaian menggunakan drone membuat Crooks bisa memilih tempat yang dirasa pas untuk melepaskan tembakan.

Di lain sisi, aparat penegak hukum juga menyita tangga yang disinyalir digunakan Crooks saat beraksi. Tangga tersebut diduga dibeli beberapa jam sebelum ia menembak Trump.

Lihat Juga :
Trump usai Resmi Jadi Capres AS: Kim Jong Un Kangen Saya

4. Trump diklaim sudah pulih

Ronny Jackson selaku dokter Gedung Putih untuk Donald Trump mengatakan capres dari Partai Republik itu sudah pulih. Kendati, ia mengatakan Trump masih mengalami pendarahan berkala dan harus tetap diperiksa pendengarannya.

"Awalnya terjadi pendarahan hebat, diikuti pembengkakan yang nyata di seluruh bagian atas telinga. Pembengkakan itu kini telah hilang, dan lukanya mulai mengeras dan sembuh dengan baik," jelas Jackson, dikutip dari Reuters, Minggu (21/7).

"Dia (Trump) akan menjalani evaluasi lebih lanjut, termasuk pemeriksaan pendengaran komprehensif, jika diperlukan," sambungnya.

Jackson mengatakan melakukan evaluasi dan perawatan harian terhadap luka Trump sejak terjadi penembakan. Ia menyebut tak ada jahitan untuk luka Trump di telinga tersebut, meski perlu ada penanganan untuk beberapa pendarahan.

Lihat Juga :
Trump Janji ke Arab Saudi jika Jadi Presiden AS Lagi

5. Trump dapat ucapan 'mesra' dari Presiden China Xi Jinping

Donald Trump mengaku mendapatkan pesan istimewa dari Presiden China Xi Jinping. Ini disampaikan Xi usai Trump selamat dari percobaan pembunuhan.

"(Xi) menuliskan catatan yang indah untuk saya beberapa hari lalu ketika dia mendengar tentang apa yang terjadi," ucap Trump.

"Saya berhubungan sangat baik dengan Presiden Xi," tegasnya.

(skt/agt)

Previous article:result hk 2020 sampai 2022

Next article:liga brunei darussalam