sultansawer login

sultansawer login,betcash303 link alternatif,sultansawer login

Jakarta, CNBC Indonesia- Serangan Israel Lebanon Selatan yang terus terjadi telah menghancurkan sejumlah bangunan dan menewaskan ratusan warga di Ibu Kota Beirut.

Ketegangan Israel-Hizbullah ini tentu saja menimbulkan kekhawatiran dunia internasional terhadap keselamatan warganya yang ada di Lebanon. Sejumlah negara telah melakukan upaya untuk melakukan evakuasi terhadap warganya untuk segera meninggalkan Lebanon.

Direktur Perlindungan WNI Kemenlu, Judha Nugraha mengatakan pemerintah melalui KBRI di Beirut telah melakukan koordinasi dengan 159 WNI yang ada sana dan dipastikan semua dalam kondisi selamat.

159 WNI yang tercatat di Lebanon tidak termasuk pegawai KBRI dan anggota TNI/Polri yang bertugas sebagai pasukan Perdamaian PBB di Lebanon.

KBRI Beirut telah menetapkan Siaga 1 untuk Lebanon sejak 4 Agustus 2024 dan menghimbau WNI untuk segera meninggalkan Lebanon dengan mengikuti prosedur evakuasi. Hingga saat ini sudah ada 25 WNI yang dievakuasi dan sudah ada di Indonesia namun mayoritas masih memilih untuk tetap di Lebanon.

Seperti apa langkah pengamanan WNI di Lebanon?Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha dalam Profit, CNBC Indonesia (Senin, 30/09/2024)