foto orang ganteng kelas 5

foto orang ganteng kelas 5,miami 4d,foto orang ganteng kelas 5

Jakarta, CNBC Indonesia- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka terapresiasi pada perdagangan sesi I Kamis (5/9/2024), meski sentimen pasar global masih memburuk setelah dirilisnya data lowongan kerja di Amerika Serikat (AS).

Pada pembukaan perdagangan hari ini, IHSG dibuka menguat 0,34% ke posisi 7.699,09. Selang lima menit setelah dibuka, penguatan IHSG semakin kencang yakni menguat 0,56% ke 7.715,57. IHSG pun kembali menyentuh level psikologis 7.700.

Baca:
Lowongan Kerja di AS Makin Ketat, Dolar Turun ke Rp 15.400

Nilai transaksi indeks pada awal sesi I hari ini sudah mencapai sekitar Rp 594 miliar dengan volume transaksi mencapai 1,1 miliar lembar saham dan sudah ditransaksikan sebanyak 59.376 kali.

Pergerakan IHSG pada hari ini masih akan diwarnai oleh rilis data ekonomi terbaru di AS yang cenderung mengecewakan, di mana data lowongan pekerjaan di AS kembali mengalami penurunan.

Laporan Job Openings and Labor Turnover Summary (JOLTS) turun ke titik terendah sejak Januari 2021 atau 3,5 tahun pada Juli 2024. Kondisi ini menunjukkan pasar tenaga kerja sudah mendingin. Survei JOLTS menghitung lowongan kerja dan pemutusan hubungan kerja, termasuk jumlah pekerja yang secara sukarela berhenti dari pekerjaan.

Data dari Biro Statistik Tenaga Kerja menunjukkan penyerapan lowongan kerja pada Juli mencapai 7,673 juta, lebih rendah dari 8,1 juta seperti ekspektasi pasar.

Turunnya jumlah lowongan kerja AS memicu kekhawatiran tentang kesehatan ekonomi AS. Hal ini pun juga menunjukkan suku bunga bank sentral AS (The Federal Reserve/The Fed) yang tinggi sudah berdampak terhadap pasar tenaga kerja AS.

Kondisi ini bisa mendorong The Fed untuk segera memangkas suku bunga agar dapat mendorong pertumbuhan ekonomi AS dengan menuju era suku bunga rendah.

Dengan turunnya penyerapan tenaga kerja maka rasio lowongan pekerjaan per pekerja yang tersedia kini menjadi kurang dari 1:1. Angka ini hanya, sekitar setengah dari rasio puncaknya yang lebih dari 2: 1 pada awal 2022.

Di lain sisi, pemutusan hubungan kerja (PHK) di AS meningkat menjadi 1,76 juta pada Juli lalu, naik 202.000 dari Juni 2024. PHK meningkat ke level tertinggi hampir 1,5 tahun. Ada 1,07 lowongan kerja untuk setiap orang yang menganggur pada Juli, terendah sejak Mei 2021.

Data tenaga kerja merupakan salah satu faktor yang menjadi pertimbangan utama The Fed dalam menentukan kebijakan. Dengan melihat pasar tenaga kerja AS yang kini mendingin dengan cepat, pemangkasan suku bunga bisa diharapkan datang lebih cepat.

Jika hal ini terjadi maka pasar saham Indonesia diharapkan bisa mendapat keuntungan dari aliran dana asing yang meninggalkan AS. Pasalnya, investasi di AS atau berdenominasi dolar AS menjadi kurang menarik setelah suku bunga turun.

CNBC INDONESIA RESEARCH


(chd/chd) Saksikan video di bawah ini:

Video: IHSG Bangkit Menguat Saat RI Alami Deflasi 5 Bulan Beruntun

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article IHSG Sesi I Lesu, Terancam Bakal Balik ke 7.100-an

Previous article:angka 00 sampai 99

Next article:mimpi mencukur jenggot