bosbosgames com
-
2024-10-09 19:47:51 Source:bosbosgames com
Browse(789)
bosbosgames com,surya 303,bosbosgames comJakarta, CNN Indonesia-- Delegasi Arab Saudi dan Amerika Serikatterlibat ketegangan sampai pejabat Negeri Paman Sam mempersingkat kunjungan dalam pertemuan tentang dialog antaragama di Dariyah. Pada Senin (11/2), delegasi AS untuk kebebasan beragama mengatakan pihaknya mempersingkat kunjungan di Saudi setelah salah satu anggotanya diminta melepas kippah. Kippah merupakan penutup kepala yang menjadi simbol umat Yahudi. ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT Dalam kunjungan itu, Rabi Ortodoks Abraham Cooper yang menjadi salah satu delegasi AS disebut diminta melepas kippah yang ia kenakan. Namun, Rabi Cooper "menolak permintaan mereka agar ia mencopot penutup kepalanya." "Tidak seorang pun boleh ditolak aksesnya ke situs warisan, terutama yang dimaksudkan untuk menyoroti persatuan dan kemajuan, hanya karena keberadaannya sebagai seorang Yahudi," kata Cooper dalam sebuah pernyataan seperti dikutip AFP. USCIRF mengatakan Cooper dan wakilnya, Pendeta Frederick Davie, diundang untuk mengunjungi lokasi tersebut pada Selasa pekan ini sebagai bagian dari kunjungan resmi mereka. Kunjungan USCIRF ini berlangsung setelah beberapa kali penundaan. Ketika tiba di situs bersejarah itu, USCIRF mengklaim para pejabat Saudi meminta agar Cooper melepas kippahnya "saat berada di lokasi tersebut dan kapan pun dia berada meskipun Kementerian Luar Negeri Saudi telah menyetujui kunjungan lapangan tersebut." "Arab Saudi sedang mendorong perubahan berdasarkan Visi 2030," kata Cooper. "Di saat anti-Semitisme sedang berkecamuk, permintaan untuk melepas kippah saya membuat kami dari USCIRF tidak mungkin melanjutkan kunjungan kami." USCIRF sangat menyayangkan hal ini terjadi pada perwakilan "lembaga pemerintah Amerika yang mempromosikan kebebasan beragama." USCIRF adalah badan penasihat pemerintah AS yang diberi mandat oleh Kongres AS dalam urusan dialog antaragama dan kebebasan beragama. Lembaga itu menggambarkan insiden tersebut sebagai "menyakitkan." "Ini secara langsung bertentangan tidak hanya dengan narasi resmi pemerintah tentang perubahan tetapi juga tanda-tanda nyata dari kebebasan beragama yang lebih besar di Kerajaan yang kami amati secara langsung," bunyi pernyataan USCIRF. Kedutaan Besar Saudi di Washington DC menuturkan insiden itu merupakan sebuah kesalahpahaman. "Insiden malang ini adalah akibat dari kesalahpahaman protokol internal," ucap kedutaan. Kedutaan pun mengakui bahwa Cooper tidak diizinkan masuk ke Gerbang Diriyah imbas kesalahpahaman ini. "Masalahnya telah diselesaikan namun kami menghormati keputusannya untuk tidak melanjutkan tur," tambahnya.Lihat Juga :
KILAS INTERNASIONALKarikatur Koran Prancis Ejek Warga Gaza sampai Biden-Trump Tarung LagiLihat Juga :
Daftar 4 'Negara' yang Tak Diakui DuniaPilihan Redaksi Palestina Abadikan Tentara AS Aaron Bushnell Jadi Nama Jalan
Shaun King, Aktivis HAM AS yang Jadi Mualaf Tersentuh Derita Gaza
Perang Antarsuku Berkecamuk di Negara Tetangga RI, Bakal Damai?
Previous article:mega4d togel
Next article:live portugal vs luksemburg
Related reading
- ● data sdy 2017
- ● dls kits indonesia 2023
- ● doa jitu
- ● cafe303
- ● 52 2d togel gambar
- ● server proxy wla
- ● jam tayang timnas u20 hari ini
- ● sg metro
- ● arti mimpi kehilangan baju
- ● micronesia vs indonesia
- ● hebat4d
- ● prediksi macau jitu 4d
- ● gelas erek erek
- ● rb leipzig borussia dortmund
- ● hasil liga brazil b