totojitu 2022
-
2024-10-09 22:28:50 Source:totojitu 2022
Browse(6967)
totojitu 2022,wbocash slot,totojitu 2022Jakarta, CNN Indonesia-- Meta menyampaikan permohonan maaf usai menghapus atau men-takedownunggahan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim yang menyatakan duka cita pada petinggi terkait pemimpin politik Hamas Ismail Haniyeh. Juru bicara Meta menyebut pihaknya meminta maaf atas "kesalahan operasional", dan menambahkan bahwa konten tersebut telah dipulihkan dengan "label berita yang benar." Raksasa media sosial Amerika Serikat ini menetapkan Hamas, gerakan Islam Palestina yang memerintah Gaza, sebagai "organisasi yang berbahaya" dan melarang konten yang memuji kelompok tersebut. ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT Datuk Seri Anwar memposting sebuah rekaman video panggilan teleponnya dengan seorang pejabat Hamas untuk menyampaikan belasungkawa atas kematian Haniyeh di Facebook dan Instagram pada 31 Juli. Dia juga mengunggah sebuah foto dari pertemuan terakhirnya dengan Haniyeh di Qatar pada Mei, bersama dengan pesan belasungkawa. Penghapusan unggahan ini adalah insiden kedua yang dialami Meta dengan pemerintah Malaysia, yang menyebut hal ini sebagai penghapusan unggahan yang tidak adil, diskriminatif, dan merupakan penindasan terhadap kebebasan berbicara. Mengutip The Straits Times, Menteri Komunikasi Malaysia dan anggota Kantor Perdana Menteri bertemu dengan perwakilan Meta pada 5 Agustus untuk mendapatkan penjelasan. Pada Mei, Malaysia pernah mengajukan komplain kepada Meta atas penghapusan kontennya, termasuk liputan media lokal tentang pertemuan terakhir Anwar dengan Haniyeh. Belakangan setelah protes itu, materi-materi konten tersebut kemudian dipulihkan. Meta pada saat itu mengatakan pihaknya tidak sengaja menekan suara-suara di platform Facebook-nya dan tidak membatasi konten yang mendukung Palestina. Malaysia yang mayoritas penduduknya Muslim serta pendukung setia perjuangan Palestina, telah memperingatkan bahwa tindakan tegas dapat diambil terhadap Meta dan perusahaan media sosial lainnya jika mereka memblokir konten pro-Palestina di platform mereka. Anwar Ibrahim dan Malaysia sejak lama menunjukkan advokasinya atas perjuangan Palestina melawan Israel, termasuk organisasi yang memimpin di Gaza, Hamas. Sebaliknya, Meta dan Mark Zuckerberg dituding sejak dahulu kala menunjukkan dukungan terhadap Israel, termasuk lewat kebijakan konten di media-media sosial di bawahnya, seperti Facebook, Instagram, WhatsApp, dan Threads.Lihat Juga :
Kenapa Meta Takedown Foto Anwar Ibrahim dan Ismail Haniyeh di IG?
Previous article:kunang kunang masuk kamar
Next article:17421
Related reading
- ● pengeluaran sydney hari ini 2022
- ● seribu mimpi cicak
- ● taiwan warna
- ● linimasa torino vs napoli
- ● rupiahtoto 88 login
- ● orang kaya 2d
- ● klasemen ansan mugunghwa fc vs jeonnam dragons
- ● rtp timnas4d
- ● erek erek 2d 07
- ● web nonton bola live
- ● erek-erek berlian
- ● magicseaweed pangandaran
- ● kode alam burung kutilang
- ● erek erek trenggiling 2d
- ● erek erek ulet